logo blog buku mojok

5 KEBIASAAN MENULIS ATAU WRITING HABITS YANG WAJIB PENULIS COBA

Dalam proses menulis, terkadang ada masanya kita merasa jenuh dan susah untuk konsisten. Hal ini bisa menyebabkan tulisan yang dikerjakan tak kunjung selesai bahkan mengalami writer’s block. Tanpa disadari, ada beberapa kebiasaan penulis yang sering kali dilakukan dan memicu rasa jenuh hingga menghambat proses penulis. Untuk menghindari hal tersebut, Anda harus menumbuhkan dan meningkatkan kebiasaan menulis atau writing habits yang bisa membantu konsistensi tulisan. Mengutip perkataan James Clear dalam bukunya yang berjudul Atomic Habits, bahwa cara paling praktis untuk mengubah diri Anda adalah dengan mengubah apa yang Anda lakukan.

5 KEBIASAAN MENULIS ATAU WRITING HABITS

Untuk menumbuhkan kebiasaan menulis yang baik dan konsisten, berikut ada 5 contoh kebiasaan yang bisa Anda terapkan dalam proses menulis.

  1. Mulai Menulis Untuk Diri Sendiri
    Tidak dipungkiri, banyak orang yang menunda kegiatan menulisnya karena terlalu memikirkan respons orang lain. Tidak sedikit pula yang menulis dan fokus memikirkan berapa uang yang bisa ia hasilkan dari tulisannya. Jangan terlalu fokus kepada hal-hal seperti itu. Coba mulailah menulis untuk diri sendiri, tanpa harus memikirkan respons orang lain. Menulislah untuk kesenangan hati bukan untuk memenuhi ekspektasi orang lain.
  2. Menciptakan Target Harian
    Agar kebiasaan menulis terus meningkat, diperlukan target menulis setiap harinya. Target ini dapat berupa jumlah kata yang harus ditulis atau jenis tulisan apa saja yang ingin ditulis. Buatlah target harian sesuai kemampuanmu dahulu. Tidak harus tulisan panjang nan berat, sebuah narasi singkat tentang keseharianmu juga sudah cukup membantu!
  3. Membuat Prompt Tulisan
    Untuk menghindari kondisi writer’s block saat menulis, coba buatlah beberapa prompt atau premis berisi gambaran singkat alur tulisan. Tulis apa saja unsur yang nantinya ingin Anda sertakan pada tulisan tersebut. Anda bebas menyusu  Prompt ini seimajinatif dan sekreatif mungkin!
  4. Membuat Outline Tulisan
    Selain membuat prompt atau premis, Anda juga bisa menyusun outline untuk tulisan Anda. Masukan gagasan-gagsan Anda dalam susunan tersebut dengan sistematis dan terstruktur. Dengan adanya outline tulisanmu dapat lebih terarah dan teratur berdasarkan gagasan utama atau ide pokok tulisan. Hal ini juga bisa membantu agar cerita yang Anda buat tidak stagnan atau berhenti di tengah jalan.
  5. Menulis Sesuai Genre yang Disukai
    Dalam dunia kepenulisan terdapat banyak genre yang dapat kamu tulis dan telusuri sebagai referensi menulis. Misalnya dalam genre non-fiksi, kamu dapat menulis artikel ilmiah, kumpulan tips dan trik, serta catatan sejarah. Adapun jika minatmu berada pada genre fiksi, maka kamu dapat menulis kisah dengan jenis romansa, fantasi, horor, fiksi sejarah, teen-lit, sci-fi, dll.

 

Itulah 5 saran kebiasaan menulis atau wiriting habits yang bisa Anda terapkan untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan menulis Anda. Konsistenlah terus dalam menulis dan jangan biarkan rasa malas mengikat dan menghambat proses Anda. 

Ditulis oleh Christini Letania Pratami

Artikel Lainnya